Mataram,
tabaca.my.id.- kita patut mengapresiasi penanganan COVID-19 yang terus
diupayakan oleh Pemerintah Provinsi NTB.
Adanya trend lonjakan jumlah pasien Covid-19 yang terus melonjang beberapa hari
belakangan, menjadi salah satu indicator keberhasilan Pemprov dalam penanganan
pasien dan membendung penyebaran virus yang sudah menginfeksi lebih dari 4 juta
orang di dunia in.
“Alhamdulillah,
dari hari ke hari jumlah pasien sembuh lebih tinggi dari jumlah kasus baru,”
syukur Sekda NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi dalam rilisnya, Kamis kemarin.
Data
Per Kamis, Tanggal 14 Mei 2020, jumlah pasien sembuh sebanyak 33 orang (23
orang di antaranya adalah dari Kabupaten Dompu). Dan ini adalah angka tertinggi
yang pernah tercatat, sementara jumlah kasus baru yang bertambah “hanya” 6
orang (2 diantaranya warga Kabupaten Bima)
Hal
ini berdasarkan hasil pemeriksaan 233 sampel swab yang diuji di Laboratorium RSUD
Provinsi NTB, Laboratorium RS Unram, dan Laboratorium Genetik Sumbawa Technopark.
Hasilnya, 211 sampel negatif, 16 sampel positif ulangan, dan 6 (enam) sampel kasus
baru positif Covid-19.
Sekedar
informasi, jika di hari Rabu, Tanggal 13 Mei 2020, gugus tugas COVID-19
mengumunkan 24 orang pasien sembuh baru, maka hari ini terjadi lonjakan lebih
besar pasien yang sembuh baru sebanyak 33 orang sehingga jumlah angka
kesembuhan sampai hari ini sebanyak 183 orang atau telah mencapai 51,4 persen
dari total pasien positif covid 19 sebanyak 356 orang
Adapun
penambahan 33 orang yang
sembuh dari Covid-19
setelah pemeriksaan laboratorium swab dua kali dan keduanya
negatif, yaitu :
Pasien
nomor 44, an. Ny. R, perempuan, usia 62 tahun, penduduk Kelurahan Pejeruk, Kecamatan
Ampenan, Kota Mataram;
Pasien
nomor 121, an. Tn. JH, laki-laki, usia 21 tahun, penduduk Desa Nowa, Kecamatan Woja,
Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 122, an. Tn. AH, laki-laki, usia 48 tahun, penduduk Desa Nowa, Kecamatan Woja,
Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 124, an. Tn. K, laki-laki, usia 37 tahun, penduduk Desa Malaju, Kecamatan
Kilo, Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 125, an. Tn. S, laki-laki, usia 23 tahun, penduduk Desa Malaju, Kecamatan
Kilo, Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 127, an. Tn. A, laki-laki, usia 36 tahun, penduduk Desa Soriutu, Kecamatan
Manggalewa, Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 128, an. Tn. S, laki-laki, usia 63 tahun, penduduk Desa Nusa Jaya, Kecamatan
Manggalewa, Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 130, an. Tn. A, laki-laki, usia 56 tahun, penduduk Desa Hu’u, Kecamatan Hu’u,
Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 131, an. Tn. M, laki-laki, usia 41 tahun, penduduk Desa Kapasi Meci, Kecamatan
Manggalewa, Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 135, an. Tn. A, laki-laki, usia 25 tahun, penduduk Desa Malaju, Kecamatan
Kilo, Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 136, an. Tn. AS, laki-laki, usia 60 tahun, penduduk Desa Nowa, Kecamatan Woja,
Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 137, an. Tn. L, laki-laki, usia 43 tahun, penduduk Desa Hu’u, Kecamatan Hu’u,
Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 138, an. Tn. R, laki-laki, usia 40 tahun, penduduk Desa Simpasai, Kecamatan
Woja, Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 140, an. Tn. S, laki-laki, usia 24 tahun, penduduk Desa Doropeti, Kecamatan
Pekat, Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 141, an. Tn. KJ, laki-laki, usia 60 tahun, penduduk Kelurahan Dorotangga,
Kecamatan Dompu, Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 142, an. Tn. F, laki-laki, usia 39 tahun, penduduk Desa Malaju, Kecamatan
Kilo, Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 154, an .Tn. M, laki-laki, usia 63 tahun, penduduk Desa Kuang, Kecamatan Taliwang,
Kabupaten Sumbawa Barat;
Pasien
nomor 178, an. Tn.S, laki-laki, usia 36 tahun, penduduk Desa Gerung Selatan, Kecamatan
Gerung, Kabupaten Lombok Barat;
Pasien
nomor 183, an. Tn. I, laki-laki, usia 28 tahun, penduduk Desa O’o, Kecamatan Dompu,
Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 184, an. Tn. R, laki-laki, usia 48 tahun, penduduk Desa O’o, Kecamatan Dompu,
Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 185, an.
Tn. J, laki-laki,
usia 30 tahun,
penduduk Desa Soritatanga,
Kecamatan Pekat, Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 186, an.
Tn. W, laki-laki,
usia 39 tahun,
penduduk Desa Nangakara,
Kecamatan Pekat, Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 187, an. Tn. J, laki-laki, usia 60 tahun, penduduk Desa Tambora, Kecamatan
Pekat, Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 188, an. Tn. RH, laki-laki, usia 36 tahun, penduduk Desa Pekat, Kecamatan
Pekat, Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 189, an. Tn. MSR, laki-laki, usia 65 tahun, penduduk Desa Pekat, Kecamatan
Pekat, Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 190, an. Tn. APR, laki-laki, usia 35 tahun, penduduk Desa Doromelo, Kecamatan
Manggalewa, Kabupaten Dompu;
Pasien
nomor 215, an. Tn. AA, laki-laki, usia 46 tahun, penduduk Desa Labuhan Lombok, Kecamatan
Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur;
Pasien
nomor 218, an. Ny.
E, perempuan, usia 40 tahun, penduduk
Desa Batuyang, Kecamatan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur;
Pasien
nomor 283, an. An. MYK, laki-laki, usia 2 tahun, penduduk Kelurahan Cilinaya, Kecamatan
Cakranegara, Kota Mataram;
Pasien
nomor 285, an. An. MRM, laki-laki, usia 11 tahun, penduduk Kelurahan Rembiga, Kecamatan
Selaparang, Kota Mataram;
Pasien
nomor 310, an. Tn. M, laki-laki, usia 56 tahun, penduduk Desa Moyot, Kecamatan Sakra,
Kabupaten Lombok Timur;
Pasien
nomor 311, an. Ny. T, perempuan, usia 80 tahun, penduduk Desa Terara, Kecamatan
Terara, Kabupaten Lombok Timur;
Pasien
nomor 339, an.
An. RH, laki-laki,
usia 10 tahun,
penduduk Desa Belanting,
Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur.
“Dengan
adanya tambahan 6 (enam) kasus baru terkonfirmasi positif, 33 tambahan sembuh baru
dan tidak ada kematian baru, maka jumlah pasien positif Covid-19 di Provinsi NTB
sampai hari ini (14/5/2020) sebanyak 356 orang, dengan perincian 183 orang sudah
sembuh, 7 (tujuh) meninggal dunia, serta 166 orang masih positif dan dalam keadaan
baik.” Beber Sekda.
Penulis : Mustamin. M. Nur
Editor : Mustamin, M. Nur
Tidak ada komentar
Posting Komentar